Halaman

Kamis, 30 September 2010

Kunci Analisis

Menganalisis merupakan tahap pembelajaran di atas memahami dan menghafal. Artinya, menganalisis merupakan cara belajar yang lebih baik daripada menghafal dan menghafal. Maka dari itu, agen pendidikan yaitu SMA dan PT mendidik siswa/mahasiswa untuk bisa menganalisis (tidak hanya sekedar memahami atau bahkan hanya sekedar menghafal).

Siswa/mahasiswa yang belum berpengalaman dalam menganalisis akan mengalami kesulitan. Kesulitan dalam menganalisis menimbulkan pertanyaan. Pertanyaan tersebut yakni "Bagaimana cara menganalisis dengan benar?" Posting ini (mungkin) bisa menjawab pertanyaan tersebut.

Perlu diketahui, kata kunci dalam menganalisis adalah
MENGAPA ?

Kata Mengapa merupakan kata tanya yang menanyakan alasan atau tujuan dari sesuatu yang ditanyakan. Contoh : "Mengapa rambut cewek panjang?" Kata mengapa dalam pertanyaan itu menanyakan alasan rambut cewek panjang.

Berdasarkan pada kata kunci MENGAPA ?, analisis merupakan jawaban dari pertanyaan "mengapa". Jawaban bisa berupa alasan atau tujuan dari sesuatu yang dianalis. Contoh : dari pertanyaan "Mengapa rambut cewek panjang?", analisis yang bisa dibuat yaitu "Rambut cewek panjang karena rambut panjang memilki kesan indah dan anggun, sehingga rambut cewek panjang."

Analisis tak lengkap bila tanpa disertai dengan pernyataan atau pembuktian. Pernyataan (berupa kalimat pengantar)biasanya diletakkan sebelum penjelasan analisis (berupa jawaban pertanyaan mengapa). Pembuktian (berupa contoh) biasanya diletakkan setelah penjelasan analisis. Dengan demikian, urutan atau "format" analisis, yaitu:

-Pernyataan
-Penjelasan
-Pembuktian.

Ada pertanyaan?
Silahkan ajukan pertanyaan pada "komentar".

1 komentar:

Tuliskan komentarmu disini ...