Halaman

Senin, 04 Oktober 2010

Pintunya Gak Cukup

Ada 2 orang yang sangat berbeda. Seorang berbadan tinggi (sebut saja si besar), sedang seorang lagi berbadan pendek (sebut saja si pendek). Mereka sulit untuk rukun walaupun si pendek mencoba merukun. Si tinggi selalu saja berusaha menghancurkan si pendek namun si pendek tak pernah hancur.


Suatu saat mereka berhadapan dengan sebuah pintu. Pintu itu disebut-sebut sebagai pintu surga. Pintu itu istimewa tapi setiap orang bisa masuk, asal mencukupi.

Si tinggi berkata ,"Hei si pendek, mana mungkin kamu bisa masuk pintu itu. paling aku yang bisa masuk, karena aku istimewa (berbadan tinggi)" Si pendek dengan rendah hati berkata ,"Baiklah coba kamu masuk terlebih dahulu." Dengan gagah menjinjit si tinggi mencoba masuk pintu. Ia memang istimewa namun ternyata ia tak bisa masuk pintu surga.

Lalu si pendek mencoba masuk ke pintu surga. Apa yang terjadi? Ternyata ia bisa masuk pintu surga. Sebelum ia masuk ke surga, ia berkata kepada si tinggi,"Kecilkan dirimu selayaknya diriku agar masuk surga." Maka si tinggi dengan kecewa berkata "Cerewet."

Tiba-tiba si tinggi berhadapan dengan pintu neraka. Pintunya sangat besar. Siapapun bisa masuk tanpa kecuali, namun di dalamnya terdapat bara api selaksa kali lipat panasnya dibanding matahari.

Si tinggi dengan perasaan kecewa, justru memasuki pintu neraka. Lalu ia dibakar rasa kecewa, sombong, dan lain sebagainya selamanya.

Selesai....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tuliskan komentarmu disini ...